Penerapan Digital Supply Chain di Industri dan 5 Manfaatnya
Optimasi teknologi yang ada saat ini terus dilakukan pada setiap sektor bisnis dan industri. Tujuannya sederhana: untuk meningkatkan efisiensi dan efektivitas setiap proses demi mencapai keuntungan optimal. Terkait dengan hal tersebut, konsep digital supply chain juga menjadi bahasan yang menarik untuk didalami.
Digital supply chain sendiri bisa dipahami sebagai sebuah proses dan jaringan end-to-end dari pemasok bahan hingga ke pelanggan yang semua dapat dimonitor melalui sistem informasi yang praktis, terpadu, dan terhubung.
Dengan penerapan konsep ini, perusahaan dan semua rantai pasok yang dimilikinya akan dapat meningkatkan efisiensi dan efektivitas, sebab update terkait informasi terbaru dapat secara langsung disaksikan oleh pihak yang berkepentingan, dan penyesuaian dapat dilakukan dengan cepat.
Baca Juga: Tren Penggunaan E-Procurement di 2023 yang Patut Diikuti
Penerapannya dalam Bisnis Kekinian

Sebenarnya supply chain sendiri telah diterapkan sejak jauh hari di dunia industri. Usaha optimasi proses dari satu pihak ke pihak lain terus dilakukan hingga mencapai pola paling efektif untuk setiap pihak, agar dapat memberikan keuntungan yang diharapkan oleh pihak terkait.
Dengan kehadiran teknologi informasi dan sistem digital yang belakangan semakin mengemuka, transformasi mulai terjadi. Rantai pasok yang awalnya hanya dikelola menggunakan kertas atau email, atau bahkan sambungan telepon telah berubah menggunakan basis aplikasi atau sistem digital.
Terang saja hal ini disambut baik oleh pengusaha dan dunia industri yang memang selalu memiliki dorongan untuk menjadi lebih baik. Teknologi lama mulai ditinggalkan dan penggunaan teknologi baru mulai diadaptasi.
Seperti yang telah diharapkan, peningkatan efektivitas dan efisiensi proses rantai pasok semakin baik, dengan integrasi pengelolaan dan manajemen rantai pasok yang semakin praktis. Setiap pihak dapat melihat status pekerjaan dan target yang ditetapkan, sehingga pemenuhannya benar-benar dapat optimal dan menyesuaikan pihak-pihak lain. Semua ini dilakukan semata untuk memenuhi kebutuhan pasar dan mendapatkan keuntungan sebesar mungkin dengan waktu yang tersedia.
5 Manfaat Transformasi Digital pada Rantai Pasok

Jika dirinci manfaat transformasi digital supply chain pada bisnis, akan dapat dijabarkan dalam satu artikel tersendiri. Namun demikian secara singkat berikut beberapa manfaat mendasar yang dapat dinikmati secara langsung dan terukur dengan akurat.
1. Kepuasan Pelanggan
Dengan manajemen rantai pasok digital, maka proses yang berjalan jelas akan lebih baik. Koordinasi yang lebih terjaga, kualitas produk yang terkontrol dari hulu hingga ke hilir, dan informasi waktu pengiriman yang lebih akurat. Semua dapat memberikan kepuasan pelanggan sebab produk selalu tersedia di pasar saat terdapat permintaan.
2. Penghasilan Naik
Pelanggan yang puas adalah kabar baik untuk bisnis secara umum. Produk yang tersedia dapat dibeli dan laku keras, sehingga profit yang diperoleh juga meningkat. Hal ini juga berasal dari berkurangnya pos pemborosan biaya yang muncul ketika metode konvensional digunakan.
3. Aset Digunakan Maksimal
Aset perusahaan yang terlibat dalam supply chain idealnya digunakan secara optimal, sesuai dengan value yang dimilikinya. Ketika model manajemen rantai pasok konvensional digunakan ada saja hambatan yang menghalangi hal ini. Namun dengan transformasi ke bentuk manajemen digital, maka aset ini dapat benar-benar maksimal pemanfaatannya untuk keuntungan perusahaan.
4. Membaca Pasar
Apa yang menjadi respon pasar atas produk yang tersedia dapat dibaca dengan cepat oleh pebisnis, dan dapat direspon dengan baik. Hal ini karena kelancaran informasi telah dioptimalkan, dan membawa pengaruh baik bagi proses riset dan pengembangan. Produk yang ditawarkan akan semakin sesuai dengan kebutuhan pasar.
5. Perusahaan Tumbuh
Dengan optimalnya pengelolaan rantai pasok maka perusahaan akan memiliki ruang untuk terus tumbuh dan berkembang. Tidak hanya secara internal, namun juga pengembangan jaringan yang dimilikinya. Ketika terjalin kerjasama jangka panjang antara setiap pihak pada rantai pasok, maka pertumbuhan dapat terjadi pada setiap pihak yang terlibat, selama semuanya berkomitmen untuk bergerak maju.
Langkah Penerapan Digital Supply Chain

Semua langkah strategis perusahaan harus diawali dengan riset yang tepat dan efektif, untuk membangun dasar data yang solid. Dari data ini baru kemudian dapat diperoleh rumusan strategi yang tepat dalam menerapkan digital supply chain untuk bisnis Anda.
- Pertama yang harus dilakukan adalah mengetahui risiko yang akan dihadapi. Perubahan pada sistem rantai pasok ini bersifat masif, dan akan diterapkan pada setiap aspek rantai pasok. Anda harus melakukan negosiasi mendalam dengan pihak terkait dan memetakan risiko serta langkah tepat menanganinya sehingga risiko ini tidak berkembang menjadi masalah yang lebih besar.
- Kedua, pastikan Anda dan semua pihak melihat pada pendekatan jangka panjang. Jelas transformasi yang terjadi akan membutuhkan waktu, dan diharapkan efisiensi yang muncul dapat dinikmati untuk jangka panjang. Pada tempo waktu sebentar, mungkin akan banyak biaya dan hal yang harus disesuaikan. Namun jika dilihat dari jangka panjang, hal ini akan sepadan dengan value yang diperoleh.
- Ketiga, rumuskan strategi berdasarkan data yang solid. Semua data yang diperoleh dari riset dan pengamatan akan menjadi acuan dalam merumuskan strategi penggunaan digital supply chain. Tidak perlu terburu-buru untuk menentukan strategi yang akan digunakan, dan pastikan semuanya detail bagi setiap pihak.
- Keempat, eksekusi dengan kontrol dan komitmen yang baik. Kesepakatan dari setiap pihak yang terlibat dalam rantai pasok menjadi kunci, atas kontrol dan komitmen bersama dalam jangka panjang.
Baca Juga: 3 Keuntungan Produksi Massal untuk Bisnis, Simak di Sini!
Penerapan digital supply chain ini dapat dilakukan dengan cara, seperti misalnya penggunaan sistem ERP yang handal yang dapat membantu pengelolaan rantai pasok. Anda juga dapat mulai dengan bergabung dengan ekosistem solid yang disediakan oleh RUN Market, dalam mendukung digitalisasi proses pengadaan barang dan supply chain digital yang diperlukan.
RUN Market, Hadir untuk Pengusaha
Menyediakan ekosistem yang produktif untuk buyer dan seller dalam menjalin kerjasama solid, RUN Market memiliki sistem yang handal untuk memproses berbagai pesanan dan komunikasi antara kedua pihak ini. Pemanfaatan fitur dalam RUN Market dapat membantu pebisnis mengoptimalkan digital supply chain yang dimilikinya, sehingga mencapai titik efisiensi tertinggi dan membawa keuntungan jangka panjang. Segera bergabung dengan RUN Market, dan maksimalkan setiap fitur yang ditawarkannya!
