Semua Hal Tentang Segmentasi Pasar yang Wajib Anda Tahu
Segmentasi pasar adalah proses membagi target pasar ke dalam kelompok yang lebih kecil dengan kategori yang lebih spesifik. Target pasar sendiri merupakan suatu kelompok konsumen yang menjadi sasaran penjualan suatu produk.
Segmentasi ini mengelompokkan calon pelanggan atau audiens ke dalam kelompok yang memiliki karakter sama seperti minat, demografi, lokasi, atau kebutuhan
Manfaat Segmentasi Pasar
Terdapat beberapa manfaat atau tujuan pembagian segmen ini pada sebuah bisnis. Berikut penjelasannya:
1. Strategi Marketing Lebih Terarah
Setelah mengelompokkan pelanggan yang ingin dituju, strategi marketing pun menjadi lebih terarah. Kamu bisa menentukan jenis promosi apa yang lebih cocok dengan kelompok tersebut, bahasa yang digunakan, hingga media iklan yang digunakan.
Ketika kamu memasang iklan di media sosial pun Anda jadi dapat lebih mudah dalam menentukan target iklan tersebut.
2. Optimasi dan Efisiensi Biaya
Ketika strategi marketing lebih terarah, pengeluaran pun dapat lebih ditekan. Biaya yang dikeluarkan untuk promosi menjadi lebih optimal dan efisien karena potensi mendapatkan keuntungan besar dari penjualan yang tinggi.
Apabila iklan tersebut tidak memiliki segmen yang jelas tentunya kemungkinan Anda mendapatkan pelanggan juga lebih kecil karena kebanyakan orang yang melihat iklan tersebut ternyata tidak membutuhkan produk yang diiklankan.
3. Lebih Mudah dalam Mengatur Produk
Segmentasi memberikan pengetahuan lebih mendalam tentang pelanggan kepada pelaku bisnis. Ketika sudah mengetahui audiens yang diincar secara lebih jelas maka kita juga bisa mengembangkan produk sesuai dengan kebutuhan dari audiens tersebut.
Perusahaan pun bisa fokus untuk mengembangkan produk yang sesuai dengan segmen yang dimilikinya. Hal ini juga membuat produk memiliki potensi lebih tinggi untuk dapat memuaskan pelanggan.
4. Menciptakan Peluang Pasar
Tujuan segmentasi pasar selanjutnya adalah untuk menciptakan peluang pasar. Ketika menentukan segmen, pelaku bisnis akan mempelajari tentang kebutuhan setiap segmen yang didasari oleh penawaran dari kompetitor saat ini. Ini akan membantu pebisnis untuk mengetahui kepuasan pelanggan saat ini.
Kepuasan yang rendah pada produk yang ada di pasar saat ini merupakan peluang untuk bisnis baru. Contohnya ketika terdapat layanan pembersihan rumah yang kurang memuaskan karena layanannya terbatas, Anda bisa muncul dan menawarkan layanan yang lebih lengkap sehingga pembeli lebih tertarik dengan produk Anda.
Baca Juga : Penerapan Analisis Peluang Usaha dalam Mengembangkan Bisnis
5. Mengenal Pelanggan dengan Lebih Baik
Manfaat lainnya adalah untuk mengenal pelanggan lebih baik. Jika ingin menciptakan produk yang sesuai dengan kebutuhan pelanggan, sebuah perusahaan memang harus dapat menempatkan diri di posisi pelanggan. Perusahaan harus memahami dengan baik apa yang diinginkan dan dibutuhkan oleh pelanggan.
6. Meningkatkan Kepuasan Pelanggan
Semakin tinggi kepuasan pelanggan, tandanya semakin baik sebuah produk. Kepuasan pelanggan memang merupakan salah satu tujuan utama sebuah bisnis. Ini bisa diwujudkan salah satunya dengan cara melakukan pemasaran sesuai dengan segmen yang sudah ditentukan.
7. Mempertahankan Pelanggan
Apabila tingkat kepuasan pelanggan tinggi maka semakin tinggi juga kemungkinan pelanggan tersebut mempertimbangkan membeli produk kembali di kemudian hari. Jadi segmentasi ini bisa dikatakan mampu untuk mempertahankan pelanggan dan mendapatkan loyal customer.
Bukan tidak mungkin juga konsumen ini akan tertarik mencoba produk lain dari brand yang sama atau mempromosikan brand tersebut kepada orang-orang di sekitarnya.
Tahapan dalam Segmentasi Pasar
Terdapat beberapa langkah yang harus dilakukan untuk menciptakan segmentasi yang tepat untuk bisnis. Berikut adalah tahapannya:
1. Lakukan Survei
Hal pertama yang harus dilakukan adalah melakukan riset untuk mengenal pelanggan lebih dekat. Salah satu cara yang bisa dilakukan adalah dengan mengadakan sebuah survei, bisa melalui sebuah wawancara atau bisa juga dengan menyebar kuesioner.
Pertanyaan awal survei dapat dibuat lebih umum untuk kemudian mengarah ke pertanyaan yang lebih khusus untuk memudahkan pembentukan pengelompokkan.
Tujuan dilakukannya survei adalah untuk mengetahui motivasi dan sikap masyarakat terhadap suatu barang atau jasa.
2. Tentukan Jenis Segmentasi
Langkah kedua yang harus dilakukan adalah menentukan jenis segmentasi yang diinginkan. Apakah ingin mengelompokkan pelanggan secara demografis, geografis, psikografis, perilaku, atau yang lainnya.
3. Buat Segmentasi Pasar
Langkah selanjutnya yang bisa dilakukan adalah membentuk segmentasi pasar berdasarkan data yang didapatkan dari langkah pertama. Data dapat diolah atau bisa juga menggunakan perangkat lunak statistika untuk membentuk segmen.
Nantinya akan didapatkan berbagai kelompok segmen yang akan dijadikan target marketing dari bisnis.
4. Melakukan Uji Segmentasi
Selanjutnya adalah memastikan apakah segmen tersebut dapat digunakan pada bisnis tersebut dan memberikan manfaat yang diinginkan. Apabila segmen tidak relevan dengan produk dan tidak mendatangkan penjualan, artinya harus dilakukan evaluasi dan harus dibentuk segmen dari kriteria lain.
Melakukan Segmentasi Pasar Secara Tepat dan Efektif Bersama RUN Market
Diatas adalah berbagai hal yang perlu diketahui tentang segmentasi pasar yang ternyata memang sangat penting untuk sebuah bisnis. Tanpa adanya segmen yang jelas, strategi marketing tidak akan efisien. Maka dari itu, sebelum menjual sebuah produk, segmentasi harus lebih dulu dilakukan.
Untuk memiliki sistem informasi segmentasi pasar yang tepat, RUN Market sebagai platform B2B Procurement akan menjadi solusinya. RUN Market, akan membantu Anda menyediakan data yang terukur dan akurat mengenai minat customer terhadap suatu produk yang akan disesuaikan kebutuhan perusahaan dan terpercaya.
Tunggu apalagi segeralah bergabung bersama RUN Market dan dapatkan kesempatan untuk menemukan target pasar dan optimalkan keuntungan bersama kami.