12 Fungsi Stock Control yang Menunjang Bisnis Anda
Kontrol pada persediaan yang dimiliki menjadi faktor besar dalam kelancaran pengelolaan gudang, serta penentuan timing yang tepat dalam melakukan restock. Stock control kemudian menjadi istilah yang digunakan untuk proses ini, sehingga pengelolaan barang di gudang dapat dioptimalkan.
Bagi pengusaha yang bisnisnya banyak bergantung pada pengelolaan gudang, hal ini merupakan aktivitas yang sangat penting untuk dilakukan. Selain menjalankan banyak fungsi untuk bisnis, sederet manfaat juga tersaji ketika hal ini dieksekusi dengan tepat.
Untuk memahami apa saja fungsi dari stock control, kemudian metode yang dapat digunakan, serta manfaatnya untuk bisnis, Anda bisa simak masing-masing penjelasannya di poin berikut ini!
Baca Juga: 3 Fungsi dan Tips Membuat Surat Penawaran Barang
12 Fungsi dari Stock Control dalam Bisnis
Secara mendasar fungsi dari stock control adalah sebagai berikut:
- Antisipasi adanya keterlambatan pengiriman bahan baku atau barang jadi yang diperlukan oleh perusahaan dalam rangka produksi atau pemasaran
- Antisipasi kenaikan harga barang mendadak
- Menyimpan dengan baik barang atau jasa yang diproduksi secara musiman atau waktu tertentu saja
- Memberikan layanan terbaik pada pasar dan pelanggan dengan menjamin ketersediaan produk yang dibutuhkan keduanya
- Memperoleh keuntungan dari pembelian yang telah dilakukan sebelumnya
- Memastikan barang yang dipesan sudah sesuai dengan kebutuhan, sehingga tidak perlu ada proses retur dalam pemesanan barang
- Pengelolaan spesifikasi barang, nomor identitas, serta jenisnya di dalam gudang, sehingga dapat diketahui secara pasti jumlah, kondisi, dan posisinya
- Melakukan pengelolaan prioritas barang atau jasa yang disimpan di dalam fasilitas gudang
- memudahkan pengelolaan data inventaris perusahaan
- Memberikan laporan gudang secara real-time sehingga data yang dimiliki selalu akurat
- Menyediakan data terkait operasi akuntansi dan pajak terkait manajemen gudang
- Sinkronisasi antara stok di dalam gudang dengan penjualan yang terjadi di pasar
Cukup banyak dan lengkap bukan fungsi dari aktivitas ini? Maka dari itu, eksekusinya harus benar-benar dipastikan optimal, efisien, dan akurat, sehingga setiap fungsi ini dapat berjalan dengan baik. Ketika fungsinya berjalan dengan baik, maka manfaat yang diperoleh juga akan maksimal.
Melihat Lebih Jauh Manfaat dari Kegiatan Ini
Ketika semua fungsi di atas dilaksanakan dengan optimal, beberapa manfaat bisa diperoleh, tidak hanya pada pengelolaan gudang Anda, namun juga untuk bisnis secara keseluruhan.
1. Alat untuk Melakukan Quality Control
Secara langsung, melakukan stock control dapat menjadi metode efektif dalam melakukan kontrol kualitas stok yang dimiliki. Dengan melakukan monitoring dengan baik, semua barang dan jasa yang ada pada penyimpanan dapat senantiasa dijaga kualitasnya.
Di waktu yang sama, aktivitas ini dapat memberikan manfaat untuk terus menjaga kualitas bahan baku yang datang dari penyedia, sehingga dapat terus berada di titik kualitas yang menjadi standar dari perusahaan.
2. Pengelolaan Gudang yang Lebih Efektif
Ketika melakukan stock control, Anda juga akan mengoptimalkan semua aspek yang ada di dalam gudang. Mulai dari ruang penyimpanan, letak dari persediaan, dan melakukan urutan prioritas pada produk yang keluar terlebih dahulu.
Hal ini dapat membantu Anda menghindari stok mati atau barang yang rusak di dalam penyimpanan, sehingga menambah biaya perawatan dan menjadi pos kerugian. Anda juga dapat memiliki stok cadangan sebagai upaya mitigasi keberadaan barang yang rusak, tidak layak dipasarkan, dan sejenisnya.
3. Akurasi Pencatatan Informasi Akuntansi
Jelas, data yang diperoleh dari aktivitas kontrol stok akan digunakan sebagai data acuan pencatatan akuntansi terkait aktivitas keluar dan masuknya barang. Semakin akurat pencatatan dari aktivitas ini, maka semakin akurat pula data yang tercatat dalam sistem akuntansi perusahaan Anda.
Penomoran yang cermat, penggolongan, serta pendataan riil, saat tiga hal ini dilakukan pencatatan akuntansi hanya tinggal melakukan pemindahan hasil data saja, dengan data yang benar-benar berkualitas dan kredibel.
4. Dapat Menjaga Ketersediaan Barang
Ketika bisnis Anda mengetahui jumlah persediaan yang dimiliki, maka Anda akan dengan lebih mudah menjaga ketersediaan barang di pasar. Hal ini berkaitan dengan keberadaan bahan baku dan proses produksi yang lebih terkontrol, sehingga barang atau jasa yang dimiliki bisnis tidak akan kosong.
Jelas hal ini secara langsung akan membawa manfaat baik untuk loyalitas perusahaan dan keuntungan bisnis Anda.
Ketahui Metodenya dengan Baik, dan Eksekusi dengan Sempurna
Sebenarnya secara praktis cukup banyak metode stock control yang dapat Anda gunakan dalam bisnis Anda. Namun seperti banyak hal lain di dunia bisnis, pemilihannya harus disesuaikan dengan bisnis yang Anda kelola dan sistem di dalamnya.
Sebagai gambaran, berikut setidaknya 6 metode yang bisa menjadi opsi.
- Just in Time, metode ini digunakan dengan anggapan awal bahwa Anda hanya memegang jumlah stok sesedikit mungkin. Metode ini pada dasarnya berusaha meniadakan biaya dan risiko yang muncul saat penyimpanan stok dalam jumlah besar dilakukan.
- Pengiriman Massal, metode kedua didasarkan pada asumsi bahwa pembelian yang dilakukan dalam skala besar akan memiliki harga yang lebih rendah. Jika Anda memiliki produk yang berkarakter kaku, metode in akan sangat cocok. Yang perlu diwaspadai adalah ketika terjadi permintaan yang berubah jumlahnya.
- Cross-Docking, metode selanjutnya adalah dengan melakukan pengiriman ke gudang untuk kemudian disortir dan dikirimkan segera. Hampir sama dengan metode last in first out, yang mengutamakan barang yang baru masuk gudang untuk dikirim terlebih dahulu.
- Penghitungan Siklus, metode ini memerlukan penghitungan sejumlah stok pada hari tertentu, tanpa melakukan inventarisasi secara menyeluruh. Hal ini dapat membantu Anda melakukan validasi tingkat inventaris yang akurat dengna menggunakan perangkat lunak yang tepat.
- Consignment, metode kelima adalah consignment, yang memungkinkan Anda mengirim barang pada penyalur tanpa menerima pembayaran barang di muka. Penyalur barang hanya akan membayar barang ketika barang ini laku terjual.
- Analisis Persediaan ABC, digunakan dengan tujuan melakukan identifikasi inventaris yang menghasilkan keuntungan bagi bisnis Anda. Hal ini dilakukan dengan mengklasifikasikan barang pada tingkatan berbeda, sehingga lebih mudah dikelola.
Baca Juga: Ketahui Model Fraud dalam Bisnis dalam Artikel Ini!
Secara umum, stock control dilakukan untuk menjaga kelancaran produksi dan optimalnya pengelolaan gudang. Jelas, agar Anda memiliki bahan baku yang selalu terjaga jumlahnya, Anda perlu melakukan pengadaan bahan baku yang tersistem dan terencana dengan baik, dengan menggunakan platform pengadaan yang handal.
RUN Market, Partner Procurement untuk Bisnis Anda
Dalam bidang pengadaan barang dan jasa, RUN Market menjadi salah satu platform terbaik yang bisa Anda gunakan. Fiturnya yang lengkap dan ketersediaan opsi yang melimpah, memungkinkan Anda memperoleh transaksi paling menguntungkan, tanpa mengesampingkan kualitas pengadaan. RUN Market paham benar bahwa timing yang tepat penting untuk urusan stock control. Maka dari itu, setiap pengiriman dapat diatur sedemikian rupa agar sesuai dengan jadwal produksi dan kebutuhan yang Anda inginkan. Gunakan RUN Market sekarang dan optimalkan setiap fiturnya!
