pemasok adalah

Penting! Wajib Dibaca Sebelum Memutuskan Jadi Pemasok

Dalam menjalankan operasionalnya, sebuah usaha tidak bisa bergerak sendiri. Umumnya, bisnis atau perusahaan membutuhkan supplier  atau pemasok agar operasional berjalan lancar. Dalam hal ini, pemasok adalah sebuah usaha atau perorangan yang menyediakan produk atau jasa untuk bisnis lain. Jadi, bisa dikatakan keberadaan supplier atau pemasok adalah kunci bagi lancarnya rantai persediaan bahan.

Dengan kata lain, kelancaran operasional bisnis sangat bergantung pada pemasok. Jika Anda ingin memahami lebih dalam terkait pemasok dan peran pentingnya dalam supply chain management, simak artikel ini sampai selesai, ya!

Pengertian Supplier atau Pemasok

Dalam bisnis, pengertian pemasok adalah seseorang atau bisnis yang bertugas sebagai penyuplai barang atau jasa yang dibutuhkan oleh entitas bisnis lain. Karena itu, supplier merupakan bagian dari rantai pasokan yang menyediakan nilai massal dari produk tertentu.

Supplier tidak selalu harus memproduksi sendiri barang yang akan dijual. Bisa jadi mereka hanya bertindak sebagai distributor yang membeli barang dari produsen dan mendistribusikan produk sebagai suplai bagi bisnis lain.

Pentingnya Peran Pemasok

Sumber: Freepik

Supplier mempunyai peranan penting dalam setiap tahap di siklus sebuah produk. Siklus produk atau product life cycle merupakan waktu yang dibutuhkan untuk menghasilkan produk sampai produk tersebut siap dipasarkan.

Product life cycle tentu bervariasi, terutama tergantung pada volume produksi. Akan tetapi, tidak diragukan lagi bahwa perusahaan membutuhkan pemasok handal untuk menghasilkan produk berkualitas.

Peranan supplier sangat krusial di dalam siklus sebuah produk karena beberapa poin berikut ini.

1. Timeline

Kepercayaan konsumen sangat dipengaruhi oleh keandalan bisnis dalam menangani permintaan. Sebuah bisnis akan dianggap andal salah satunya bila mampu mengirimkan pesanan tepat waktu.

Dengan kata lain, jika supplier mengirim pasokan barang secara tepat waktu, entitas bisnis penerima pasokan dapat mengelola inventory dengan baik. Jadi, proses produksi pun dapat berlangsung lebih optimal.

2. Menjaga Daya Saing

Supplier membantu bisnis menjaga daya saing dengan kompetitor. Vendor atau pemasok inilah yang akan membantu bisnis selalu bisa lebih unggul, baik dari sisi kualitas maupun harga.

3. Pengelolaan Keuangan Lebih Baik

Memiliki pemasok yang baik akan membantu bisnis dalam pengelolaan keuangan. Sebagai contoh, saat bisnis kekurangan uang kas, biasanya supplier akan turut membantu.

Bentuk bantuan tersebut, misalnya perpanjangan jangka waktu kontrak, mengubah tanggal jatuh tempo pembayaran, bahkan berinvestasi di bisnis sebagai suntikan modal tambahan.

Tugas Pemasok

Lantaran memiliki peran yang cukup penting dalam bidang pengadaan barang atau jasa, tugas pemasok adalah:

  • Memastikan ketersediaan bahan baku
  • Menjaga proses produksi bahan baku
  • Mengontrol kualitas bahan baku
  • Mengatur penyimpanan bahan baku
  • Mengatur proses pengiriman bahan baku
  • Memastikan bahan telah diterima dengan baik oleh produsen

Jenis-jenis dan Contoh Pemasok

Sumber: Freepik

Jika dilihat dari proses produksi, terdapat dua jenis supplier, yaitu pemasok barang dan pemasok jasa. Supaya Anda lebih memahami perbedaan di antara keduanya, simak ulasan di bawah ini.

Supplier atau pemasok memiliki peran penting dalam operasional bisnis.

1. Supplier Barang

Sesuai namanya, jenis supplier yang satu ini bertanggung jawab untuk menyuplai barang, terutama bahan baku produksi ke perusahaan yang bertindak sebagai produsen.

Contoh supplier barang adalah pemasok kertas untuk industri percetakan, pemasok tebu untuk produsen gula, dan sebagainya.

Lebih jauh lagi, supplier barang pun sebetulnya terbagi ke dalam dua jenis, yaitu vendor yang menyediakan fabricated product serta non-fabricated product.

Produk fabrikasi atau fabricated product merupakan produk-produk yang perlu diolah terlebih dahulu oleh pemasok sebelum dikirimkan kepada pemesan barang.

Biasanya, barang setengah jadi tersebut diubah menjadi produk jadi oleh pemesan, dalam hal ini biasanya produsen produk jadi.

Pemasok yang termasuk ke dalam vendor fabricated product, misalnya pemasok biji plastik untuk pabrik pembuatan atap fiber. Nah, produsen atap fiber pun nantinya mungkin bertindak sebagai pemasok produk fabrikasi jika menyuplai bahan fiber untuk perusahaan konstruksi.

Sementara itu, non-fabricated product supplier bertanggung jawab untuk menyuplai bahan-bahan yang tidak perlu melalui proses terlebih dahulu seperti pemasok kayu untuk produsen furniture.

2. Supplier Jasa

Pemasok jasa sebetulnya mungkin saja membuat produk, tetapi yang komoditas utamanya merupakan layanan. Belakangan ini kita makin banyak menemukan contoh supplier jasa.

Sebut saja, penyedia jasa aplikasi kasir online atau POS system atau aplikasi akuntansi. Pasar bagi pemasok ini tentu saja pemilik usaha yang membutuhkan kemudahan dalam pengelolaan bisnisnya.

Kriteria Pemasok yang Baik

Mengingat peran pentingnya dalam rantai pasokan dan operasional bisnis, supplier yang baik tentu perlu memenuhi kriteria tertentu. Hal ini sebetulnya bukan hanya baik bagi perusahaan yang dalam hal ini adalah konsumen, melainkan bagi pemasok itu sendiri.

Bagi perusahaan, memilih pemasok yang tidak tepat berisiko menimbulkan keterlambatan pasokan bahan sehingga berdampak pada terhambatnya produksi. Lebih jauh lagi, hal ini tentu mempengaruhi ketersediaan produk jadi di pasaran.

Di sisi lain, menjaga kualitas barang dan layanan merupakan hal esensial bagi supplier. Dengan demikian, pemasok dapat memenuhi ekspektasi dan memberikan kepuasan pada pelanggan. Jika tidak begitu, supplier sudah pasti akan ditinggalkan.

Perhatikan poin-poin di bawah ini bila Anda  sedang memilih vendor ataupun berniat menjadi supplier:

1. Bertanggung Jawab Penuh atas Pasokan

Jika barang yang dikirim bermasalah, pemasok yang baik menjadi pihak pertama yang menyelesaikan persoalan tersebut tanpa mengganggu produktivitas klien.

Memang mengakui kesalahan bukanlah hal yang mudah, tetapi supplier andal akan bertanggung jawab sepenuhnya atas setiap pasokan yang dikirimkan.

2. Memiliki Kemampuan Produksi yang Baik

Kebanyakan perusahaan tidak hanya mencari supplier yang bisa mencukupi kebutuhan bahan baku, tetapi mereka juga mencari konsistensi.

Konsistensi dari sisi jumlah maupun kualitas barang, terutama untuk produk-produk fabrikasi yang perlu diolah terlebih dahulu.

3. Memahami Produk Dengan Baik

Pemasok perlu menjadi pihak yang paling memahami tentang produk yang disuplai serta industri terkait. Dengan pemahaman yang baik, supplier dapat lebih mudah mencari solusi bila ada masalah terkait produktivitas klien.

Wawasan tentang produk juga membuat pemasok bisa memberikan insight kepada klien sehingga mereka dapat meningkatkan produksi. Jika produksi klien meningkat, supplier tentu menjadi pihak yang diuntungkan juga.

4. Memiliki Tujuan yang Selaras Dengan Klien

Apabila perusahaan milik Anda bertindak sebagai produsen, Anda merupakan klien bagi supplier. Sebagai pihak yang menyuplai bahan baku, pemasok adalah pihak yang sangat Anda percaya. Karena itu, dampaknya akan baik sekali bagi kedua belah pihak jika perusahaan sebagai klien dan pemasok memiliki common goal. Jadi, supplier bukan hanya menjadi pihak yang memasok bahan baku, melainkan dapat dijadikan partner untuk sama-sama memecahkan persoalan terkait produksi.

Mengenal B2B Market Collaboration Platform dari RUN Market

Untuk memastikan manajemen relasi antara entitas bisnis dengan supplier, terdapat metode pengelolaan yang disebut Market Collaboration System (MCS) dari RUN Market. MCS adalah pendekatan sistematis untuk mengelola dan mempertemukan antara seller dan buyer secara efektif dan efisien.

Dengan kata lain, platform B2B Market collaboration system menyediakan panduan untuk mengelola relasi yang sehat dengan supplier, terutama terkait dengan data vendor, manajemen siklus produk, pengelolaan risiko, dan sebagainya.

Adapun keuntungan menggunakan platform B2B Market Collaboration adalah

  • Dapat mempertemukan penjual dan pembeli secara terpercaya
  • Dokumen dan riwayat pemesanan dapat dilacak
  • Transaksi langsung antara penjual dan pembeli
  • Harga penawaran terbaik
  • Spesifikasi barang sesuai kebutuhan bisnis
  • Laporan dan dashboard real time

Segera temukan kemudahan bagi usaha Anda dengan bergabung bersama RUN Market.

e-Procurement Platform untuk Solusi Pengadaan Perusahaan Anda

Daftar Gratis ! Jadwalkan Demo

Related Posts

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *